Jumat, 13 Januari 2012

belajar TI

TI adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai bidang yang termasuk tetapi tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, sistem informasi, perangkat keras komputer, bahasa program , dan data konstruksi. Singkatnya, apa yang membuat data, informasi atau pengetahuan yang dirasakan dalam format visual apapun, melalui setiap mekanisme distribusi multimedia, dianggap bagian dari TI. TI menyediakan bisnis dengan empat set layanan inti untuk membantu menjalankan strategi bisnis: proses bisnis otomatisasi, memberikan informasi, menghubungkan dengan pelanggan, dan alat-alat produktivitas.
di jurusan kimia UNJANI  saya mempelajari Teknologi Informasi sepert cara cara membuat spanduk, edit foto, buat blog, dan saling share website yang memuat konten konten bermanfaat seperti e-book, program-program yang dapat mendukung mata kuliah lain .
 Salah satu yang saya dapat dari belajar TI di semester 1 adalah menjalankan program photoscape
Berikut adalah penjelasan tentang fungsi dari masing-masing menu Photoscape:

- Viewer (penilik), untuk melihat foto di folder Anda secara slideshow.

- Editor (Editor), untuk mengubah ukuran, kecerahan, dan penyesuaian warna. Selain itu, bisa juga digunakan untuk menambahkan teks, memotong, penghapusan mata merah, efek stempel, frame, balon, mode mosaik, menggambar gambar, koreksi backlight, dan sebagainya.

- Batch editor (editor tumpak), untuk mengedit beberapa foto sekaligus.

- Page (halaman), membuat sebuah foto dengan menggabungkan beberapa foto sekaligus ke dalam satu frame halaman. Lebih dari 100 bentuk frame yang bisa kita pilih.

- Combine (gabung), membuat sebuah foto dengan menggabungkan beberapa foto secara horisontal dan vertikal.

- Animated GIF (Animasi GIF), membuat sebuah foto animasi dari beberapa foto.

- Print (cetak), untuk mencetak foto dengan berbagai macam ukuran.

- Splitter (pemotong foto), digunakan untuk memotong foto menjadi beberapa bagian sesuai ukuran yang diinginkan.

- Screen Capture (menangkap layar), digunakan untuk mengambil gambar screenshot.

- Color Picker (pemilih warna), untuk mencari dan memilih warna.

- RAW Converter (konversi RAW), untuk mengonversi format RAW ke JPG.

- Rename (ganti nama), untuk mengganti nama file foto dalam modus batch.

- Paper Print (mencetak kertas), untuk mencetak kertas grafik, kertas garis, kertas musik, atau kalender.

- Face Search (pencarian wajah), untuk mencari wajah yang mirip di internet.


Energi Nuklir, Pengertian dan Pemanfaatannya

Click Here
nuclear-energy-gmrMasalah energi merupakan salah satu isu penting yang sedang hangat dibicarakan. Semakin berkurangnya sumber energi, penemuan sumber energi baru, pengembangan energi-energi alternatif, dan dampak penggunaan energi minyak bumi terhadap lingkungan hidup menjadi tema-tema yang menarik dan banyak didiskusikan. Pemanasan global yang diyakini sedang terjadi dan akan memasuki tahap yang mengkhawatirkan disebut-sebut juga merupakan dampak penggunaan energi minyak bumi yang merupakan sumber energi utama saat ini.
Dampak lingkungan dan semakin berkurangnya sumber energi minyak bumi memaksa kita untuk mencari dan mengembangkan sumber energi baru. Salah satu alternatif sumber energi baru yang potensial datang dari energi nuklir. Meski dampak dan bahaya yang ditimbulkan amat besar, tidak dapat dipungkiri bahwa energi nuklir adalah salah satu alternatif sumber energi yang layak diperhitungkan.
Isu energi nuklir yang berkembang saat ini memang berkisar tentang penggunaan energi nuklir dalam bentuk bom nuklir dan bayangan buruk tentang musibah hancurnya reaktor nuklir di Chernobyl. Isu-isu ini telah membentuk bayangan buruk dan menakutkan tentang nuklir dan pengembangannya. Padahal, pemanfaatan yang bijaksana, bertanggung jawab, dan terkendali atas energi nuklir dapat meningkatkan taraf hidup sekaligus memberikan solusi atas masalah kelangkaan energi.
Fisi Nuklir
Secara umum, energi nuklir dapat dihasilkan melalui dua macam mekanisme, yaitu pembelahan inti atau reaksi fisi dan penggabungan beberapa inti melalui reaksi fusi. Di sini akan dibahas salah satu mekanisme produksi energi nuklir, yaitu reaksi fisi nuklir.
Sebuah inti berat yang ditumbuk oleh partikel (misalnya neutron) dapat membelah menjadi dua inti yang lebih ringan dan beberapa partikel lain. Mekanisme semacam ini disebut pembelahan inti atau fisi nuklir. Contoh reaksi fisi adalah uranium yang ditumbuk (atau menyerap) neutron lambat.
fisi01Reaksi fisi uranium seperti di atas menghasilkan neutron selain dua buah inti atom yang lebih ringan. Neutron ini dapat menumbuk (diserap) kembali oleh inti uranium untuk membentuk reaksi fisi berikutnya. Mekanisme ini terus terjadi dalam waktu yang sangat cepat membentuk reaksi berantai tak terkendali. Akibatnya, terjadi pelepasan energi yang besar dalam waktu singkat. Mekanisme ini yang terjadi di dalam bom nuklir yang menghasilkan ledakan yang dahsyat. Jadi, reaksi fisi dapat membentuk reaksi berantai tak terkendali yang memiliki potensi daya ledak yang dahsyat dan dapat dibuat dalam bentuk bom nuklir.
reaksi fisi berantai (sumber: www.scienceclarified.com)
reaksi fisi berantai (sumber: www.scienceclarified.com)
Dibandingkan dibentuk dalam bentuk bom nuklir, pelepasan energi yang dihasilkan melalui reaksi fisi dapat dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih berguna. Untuk itu, reaksi berantai yang terjadi dalam reaksi fisi harus dibuat lebih terkendali. Usaha ini bisa dilakukan di dalam sebuah reaktor nuklir. Reaksi berantai terkendali dapat diusahakan berlangsung di dalam reaktor yang terjamin keamanannya dan energi yang dihasilkan dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang lebih berguna, misalnya untuk penelitian dan untuk membangkitkan listrik.
reaksi fisi berantai terkendali (sumber: www.atomicarchive.com)
reaksi fisi berantai terkendali (sumber: www.atomicarchive.com)
Di dalam reaksi fisi yang terkendali, jumlah neutron dibatasi sehingga hanya satu neutron saja yang akan diserap untuk pembelahan inti berikutnya. Dengan mekanisme ini, diperoleh reaksi berantai terkendali yang energi yang dihasilkannya dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang berguna.
Reaktor Nuklir
Energi yang dihasilkan dalam reaksi fisi nuklir dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang berguna. Untuk itu, reaksi fisi harus berlangsung secara terkendali di dalam sebuah reaktor nuklir. Sebuah reaktor nuklir paling tidak memiliki empat komponen dasar, yaitu elemen bahan bakar, moderator neutron, batang kendali, dan perisai beton.
skema reaktor nuklir (sumber: http://personales.alc.upv.es
skema reaktor nuklir (sumber: http://personales.alc.upv.es)
Elemen bahan bakar menyediakan sumber inti atom yang akan mengalami fusi nuklir. Bahan yang biasa digunakan sebagai bahan bakar adalah uranium U. elemen bahan bakar dapat berbentuk batang yang ditempatkan di dalam teras reaktor.
Neutron-neutron yang dihasilkan dalam fisi uranium berada dalam kelajuan yang cukup tinggi. Adapun, neutron yang memungkinkan terjadinya fisi nuklir adalah neutron lambat sehingga diperlukan material yang dapat memperlambat kelajuan neutron ini. Fungsi ini dijalankan oleh moderator neutron yang umumnya berupa air. Jadi, di dalam teras reaktor terdapat air sebagai moderator yang berfungsi memperlambat kelajuan neutron karena neutron akan kehilangan sebagian energinya saat bertumbukan dengan molekul-molekul air.
Fungsi pengendalian jumlah neutron yang dapat menghasilkan fisi nuklir dalam reaksi berantai dilakukan oleh batang-batang kendali. Agar reaksi berantai yang terjadi terkendali dimana hanya satu neutron saja yang diserap untuk memicu fisi nuklir berikutnya, digunakan bahan yang dapat menyerap neutron-neutron di dalam teras reaktor. Bahan seperti boron atau kadmium sering digunakan sebagai batang kendali karena efektif dalam menyerap neutron.
Batang kendali didesain sedemikian rupa agar secara otomatis dapat keluar-masuk teras reaktor. Jika jumlah neutron di dalam teras reaktor melebihi jumlah yang diizinkan (kondisi kritis), maka batang kendali dimasukkan ke dalam teras reaktor untuk menyerap sebagian neutron agar tercapai kondisi kritis. Batang kendali akan dikeluarkan dari teras reaktor jika jumlah neutron di bawah kondisi kritis (kekurangan neutron), untuk mengembalikan kondisi ke kondisi kritis yang diizinkan.
Radiasi yang dihasilkan dalam proses pembelahan inti atom atau fisi nuklir dapat membahayakan lingkungan di sekitar reaktor. Diperlukan sebuah pelindung di sekeliling reaktor nuklir agar radiasi dari zat radioaktif di dalam reaktor tidak menyebar ke lingkungan di sekitar reaktor. Fungsi ini dilakukan oleh perisai beton yang dibuat mengelilingi teras reaktor. Beton diketahui sangat efektif menyerap sinar hasil radiasi zat radioaktif sehingga digunakan sebagai bahan perisai.
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Energi yang dihasilkan dari reaksi fisi nuklir terkendali di dalam reaktor nuklir dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan listrik. Instalasi pembangkitan energi listrik semacam ini dikenal sebagai pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN).
reactor-engr-wisc-edu1
skema pembangkit listrik tenaga nuklir (sumber: http://reactor.engr.wisc.edu)
Salah satu bentuk reaktor nuklir adalah reaktor air bertekanan (pressurized water reactor/PWR) yang skemanya ditunjukkan dalam gambar. Energi yang dihasilkan di dalam reaktor nuklir berupa kalor atau panas yang dihasilkan oleh batang-batang bahan bakar. Kalor atau panas dialirkan keluar dari teras reaktor bersama air menuju alat penukar panas (heat exchanger). Di sini uap panas dipisahkan dari air dan dialirkan menuju turbin untuk menggerakkan turbin menghasilkan listrik, sedangkan air didinginkan dan dipompa kembali menuju reaktor. Uap air dingin yang mengalir keluar setelah melewati turbin dipompa kembali ke dalam reaktor.
Untuk menjaga agar air di dalam reaktor (yang berada pada suhu 300oC) tidak mendidih (air mendidih pada suhu 100oC dan tekanan 1 atm), air dijaga dalam tekanan tinggi sebesar 160 atm. Tidak heran jika reaktor ini dinamakan reaktor air bertekanan.
foto:dancewithshadows.com

Akibat Reaksi Fusi Inti Matahari

Akibat Reaksi Fusi Inti Matahari

Matahari merupakan pusat dari peredaran planet-planet dalam tata surya menurut teori heliousentris yang dinyatakan oleh Capernicus dan didukung oleh Galileo Galilei dan berlaku sampai sekarang. Matahari merupakan bola gas yang sangat besar dengan diameter 109 kali diameter bumi yang kita tempati ini, sehingga perut matahari muat 1,3 juta bumi, bayangkan alangkah besarnya matahari ini jika dibandingkan dengan bumi.
Matahari berdiameter 1.390.000 km dan massanya sekitar 1,989 x 1030kg. temperature di inti matahari sekitaf 15.000.000o Celsius. Sedangkan dipermukaannya sekitar 6.000 o Celsius. Temperature pada inti matahari dihasilkan dari reaksi fusi matahari yaitu menggabungkan empat atom hydrogen menjadi satu atom helium. Reaksi fusi ini berjalan terus menerus dengan mengubah 700 ton atom hydrogen menjadi 695 ton atom helium setiap detiknya,dan ada sekitar 4 juta ton massa yang hilang menjadi energy, energy yang dihasilkan sekitar 3,86 x 10 33 watt.
Dengan adanya reaksi fusi yang terus menerus menyebabkan matahari kehilangan massa sekitar 1,5768 x 10 14 ton pertahunnya, bila usia matahari 4,5 milyart tahun maka ada sekitar 7,0956 x 10 23 ton yang telah lenyap menjadi energy atau sekitar 0,036% dari massa total matahari.
Matahari memiliki massa yang sangat besar jika dibandingkan dengan bumi, sehingga gravitasi di matahari jauh lebih besar jika dibandingkan dengan dibumi tempat kita ini (berdasarkan hukum NEWTON gravitasi berbanding lurus dengan massanya). Matahari mampu menarik benda dipermukaan 28 kali lebih kuat dari di bumi, misalnya jika kita memiliki berat 50 Newton maka di permukaan matahari berat kita akan menjadi 1.400 Newton. Karena besarnya gravitasi matahari maka untuk melepaskan diri dari gravitasinya maka kita membutuhkan kecepatan lepas sebesar 608,02 km/detik, padahal dibumi untuk lolos dari gravitasi bumi, kita membutuhkan kecepatan lepas sebesar 11,2 km/detik.
Teleskop Hubble telah merekam bahwa bintang-bintang dilangit ada yang mengalami sekarat artinya makin lama-makin redup dan akhirnya mati. Misalnya adalah TT Cyg yang terletak di rasi Cygnus yan berjarak 1.500 tahun cahaya dari bumi. Central Bureau For Astronomical Telegram (CBAT) dan International Astronomical Union (IAU) menerima telegram dari Akira Takao pada 18 Juli 2003. Dia melaporkan setelah menemukan bintang meledak di rsi Ophiuchus, bintang tersebut kemudian dikenal dengan NOVA OPHIUCHUS dan pada tanggal 22 Juli 2003 di rasi Cygnus juga terjadi NOVA. Bintang yang meledak tidak hanya membentuk NOVA tetapi lebih dahsyat lagi akan membentuk SUPERNOVA pada umumnya SUPERNOVA berasal dari bintang bermassa besar, dan biasanya bintang dengan massa besar tidak memiliki umur yang panjang dan mengakhiri hidupnya dengan meledak. Mengacu dengan temuan itu dan terus berkurangnya massa matahari akibat reaksi fusi jelas matahari suatu saat akan mengalami kematian. Kapan? Hanya Allah SWT yang tahu.
Bukankah Allah SWT telah mengingatkan dalam Al-Qur’an (Qs.Al-Mursalaat:8) yang artinya:“maka apabila bintang-bintang akan dihapuskan.”
Berdasarkan teori termonuklir, semakin tua matahari akan semakin miskin pula persediaan hydrogen. Dengan demikian lambat laun matahari akan padam. Sedangkan bahan bakar hydrogen sampai saat ini masih cukup dalam waktu 5 milyart tahun lagi (Wallaahua’lam).
Jika seluruh atom hydrogen berubah seluruhnya menjadi helium dan terjadi pembakaran helium dengan energy radiasi yang dilepas jauh lebih besar dibandingkan hydrogen,tekanan radiasi yang meningkat mengakibatkan matahari akan mengembang dan temperaturnya akan menurun drastis sehingga cahaya yang dipancarkan berubah dari kuning menjadi merah, temperature permukaan matahari yang telah berubah menjadi sebuah bintang raksasa sekitar 3.500 o Celsius, sementara itu terjadi kontraksi gravitasi yang menarik teras helium. Proses kerutan gravitasi tersebut menambah energy yang jauh lebih tinggi sehingga energy radiasi yang keluar semakinkuat, karena massanya yang tidak cukup untuk meledak menjadi supernova dan matahari terus mengembang (menjadi raksasa merah) yang besarnya akan menelan merkurius dan venus. Bintang raksasa merah (red giant) merupakan sebuah tahap yang harus dilalui oleh semua bintang di jagat raya dalam evolusinya ini termasuk matahari.
Jika dalam pengembangannya matahari akan menelan merkurius dan venus maka secara otomatis jarak matahari dengan bulanpun semakin dekat dan dekat sekali bisa jadi bulanpun akan menyatu dengan matahari karena matahari ukurannya sampai pada orbit bumi. Allah SWT. Sebenarnya sudah mengingatkan kita tentang hal ini yaitu dalam Al-Qur’an surat Al_Qiyamah ayat 9 yang artinya :
“Dan matahari dan bulanpun dikumpulkan”
Serta dalam surat At-Taqwa ayat 6 yang artinya “Dan apabila lautan dipanaskan”.
Yaaa karena jarak matahari yang mengembang akhirnya semakin dekat dengan bumi dan dibumipun akan mengalami panas yang sangat besar.
Setelah menjadi raksasa merah yang besar dan tidak meledak karena matahari tidak memiliki massa yang cukup untuk meledak, maka matahari akan mengakhiri hidupnya dengan menjadi bintang kerdil putih, yang ukurannya kira-kira sebesar bumi tetapi materinya sebanyak matahari. Materinya tertarik oleh gravitasinya sendiri sehingga menjadi super padat dengan 1 sendok tanah bintang itu akan berbobot 1 ton atau lebih. Kerdil putih begitu samar sehingga untuk melihatnya diperlukan teleskop. Itulah scenario matahari yang kehabisan hydrogen akibat reaksi fusinya.
Allah SWT telah brfirman :
“Dan mengapa mereka tidak memikirkan tentang kejadian diri mereka ? Allah tidak menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya melainkan dengan tujuan yang benar dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan diantara manusia benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya.” (QS. Ar-Ruum:8)
“Allahlah yang meninggikan langit tanpa tiang sebagaimana kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas(menguasai) Arasy dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan, menjelaskan tanda-tanda supaya kamu meyakini pertemuan dengan Tuhanmu “. (QS. Ar-Ra’d:2)
sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com